Friday 28 March 2014

Masyarakat Jawa Barat Reseptif terhadap Konsep Syariah hari ini


(MES) - Jawa Barat memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor bisnis syariah. Ada karakteristik unik yang dimiliki warga Jawa Barat untuk mendukung sektor ini. Hal ini diungkapkan oleh Dian Erdiana Rae, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat sebagai tuan rumah sekaligus pembicara dalam acara Seminar Nasional Pariwisata Syariah di Bandung Kamis (27/03). “Ada indikator positif di Jawa barat, Jawa Barat lebih reseptif terhadap konsep syariah. Masyarakat kita cenderung religius sehingga perhatian dengan isu-isu syariah. Sekarang tinggal bagaimana kita bergerak. Bagaimana pemerintah dan regulator mengembangkan sektor ini sehingga orang mau masuk ke dalam sistem yang sebelumnya mereka tidak terbiasa.” Dalam upaya strategi pengembangan market share perbankan syariah, Dian mengaku punya konsep yang lebih unik dan strategis dalam rangka mengajak masyarakat Jawa Barat untuk berekonomi sesuai dengan prinsip syariah. “Sektor industri keuangan syariah perlu didukung oleh sub sektor-sub sektor lainnya agar terdongkrak pertumbuhannya. Sektor tersebut adalah bisnis syariah yang memiliki banyak sekali turunan. Salah satu sub sektor yang harus didukung adalah pariwisata syariah. Dengan begitu akan terjadi timbal balik. Sub sektor ini akan mendukung industri keuangan syariah, begitupun sektor keuangan syariah akan mendukung berkembangnya bisnis syariah di Jawa Barat.” Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa ada hal krusial yang harus ditumbuhkan agar bisnis syariah ini berkembang pesat. Hal tersebut adalah penerapan value di masyarakat terhadap konsep syariah itu sendiri. “Menyamakan value adalah hal yang penting. Bagaimana agar para pelaku usaha ini punya value yang sama dengan industri keuangan syariah untuk menerapkan bisnis berbasis syariah. Dengan adanya value ini, perbankan syariah bisa di push pertumbuhannya menjadi di atas 5%,” Hal yang paling dibutuhkan saat ini dalam pengembangkan market share perbankan syariah adalah suasana yang kondusif di dalam industri bisnis syariah itu sendiri. Suasana kondusif yang dimaksud adalah kesamaan value antara para pelaku industri keuangan dan non keuangan syariah memandang produk syariah. “Lingkungannya belum kondusif sebetulnya. Belum saling mendukung antar para pelaku industri.” Untuk itu, dalam rangka meningkatkan kepahaman masyarakat dalam konsep syariah baik di bidang bisnis, keuangan, maupun gaya hidup, pengurus wilayah MES Jawa Barat akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyakarat umum. [Puri Hukmi] sumber :http://www.ekonomisyariah.org

No comments:

Post a Comment